Peningkatan kualitas hidup oleh kegiatan pembangunan dapat diketahui melalui beberapa indikator, misalnya angka melek huruf serta tingkat kesehatan dan kesejahteraan.
a. Melek Huruf
Keadaan melek huruf penduduk sangat berkaitan dengan tingkat pendidikannya. Secara umum, apabila angka melek huruf semakin besar berarti terjadi peningkatan pembangunan. Salah satu cara untuk mengetahui angka melek huruf adalah dengan menghitung angka buta huruf penduduk dewasa, yaitu jumlah penduduk >50 tahun yang tidak dapat membaca, menulis pendek, atau menulis pernyataan sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
b. Kesehatan dan Kesejahteraan
Tingkat kesehatan dan kesejahteraan yang semakin baik merupakan indikator keberhasilan pembangunan. Indikator kesehatan tercermin dari angka harapan hidup dan angka kematian bayi. Sedang indikator kesejahteraan tercermin dari angka kekurangan gizi, kasus kelaparan, dan kondisi kehidupan penduduk. Angka harapan hidup dan kematian bayi dipengaruhi oleh kelengkapan atau ketersediaan fasilitas kesehatan. Secara umum, fasilitas kesehatan yang baik dan lengkap meningkatkan angka harapan hidup dan menurunkan angka kematian bayi. Di antara negara berkembang di dunia, Indonesia cukup berhasil menurunkan angka kematian bayi dan anak di bawah lima tahun (balita).
Baca juga 4 indikator indikator ekonomi
Indikator lain yang menunjukkan tingkat kesehatan dan kesejahteraan penduduk adalah persentase penduduk yang mendapatkan air bersih dan sanitasi yang baik. Ketersediaan air bersih penting untuk memenuhi kebutuhan penduduk seperti minum, mandi, memasak, dan mencuci. Apabila air bersih tidak tersedia dan sistem sanitasi atau pembuangan jelek maka masalah lingkungan seperti penyakit diare atau malaria mudah muncul. Pada umumnya, di negara-negara sedang berkembang, persentase penduduk yang mendapat air bersih masih kecil. Di Indonesia penyediaan air bersih oleh pemerintah meningkat dari tahun ke tahun.