Rabu, 14 Desember 2016

Prinsip kerja sama dalam berteater wilayah keproduksian

Prinsip Kerja Sama dalam Berteater
Keberhasilan suatu pertunjukan teater ditentukan oleh unsur-unsur yang saling bekerja sama dan solid. Kelompok teater yang solid, ditunjang proses yang militan, serta kecerdasan dalam meraih peluang dan gagasan di dunia teater setidaknya kelompok itu sudah menunjukkan semangat untuk maju.

1. Wilayah Keproduksian
a. Pimpinan Produksi
Pimpinan produksi bertugas mengatur jalannya segala keproduksian dari pengaturan jadwal pementasan, kesejahteraan kru panggung,pencarian dana, perizinan, dokumentasi, dan publikasi.
b. Sekretaris Produksi
Sekretaris produksi mempunyai tugas antara lain sebagai berikut.
1) Membuat surat-surat perizinan.
2) Membuat proposal.
3) Menyiapkan undangan.

c. Keuangan Produksi/Bendahara
Keuangan produksi memiliki tugas antara lain sebagai berikut.
1) Mengatur sirkulasi antara pendapatan dan pengeluaran keproduksiandan pemanggungan.
2) Mencatat segala pengeluaran yang berhubungan dengan keuangan.
d. Divisi Pendanaan
Bagian pendanaan cukup vital sekali dalam keproduksian teamwork teater karena tanpa pendanaan yang cukup, pementasan akan sulit menjangkau capaian yang diinginkan, meskipun ada konsep teater minimalis pada saat ini yang bisa menekan pengeluaran, seperti pertunjukan monolog. Adapun tugas-tugas dari divisi pendanaan adalah sebagai berikut.
  1. Berusaha menggalang dana dengan cara menggaet para sponsorshipatau founding.
  2. Menggalang donatur/instansi/perorangan yang peduli dan mau memberikansuntikan dananya untuk kelestarian kelompok pekerja teater.

e. Divisi Publikasi
Publikasi bertugas mengenalkan kelompok kerja teater ke khalayak ramai. Adapun tugas devisi publikasi antara lain sebagai berikut.
  1. Membuat website/e-mail kelompok kerjanya agar bisa dibaca, didownload, dan menerima masukan oleh khalayak penikmat seni teater.
  2.  Bersama divisi dokumentasi selalu mengisi website agar selalu memiliki info yang terbaru dari kelompok kerja teaternya, seperti foto latihan, beberapa pertunjukan, kupasan tetang pertunjukan, dan kritik yang diberikan oleh para penikmat seni teater.
  3. Menyambung kerja sama dengan media baik radio, surat kabar, atau televisi.
f. Divisi Dokumentasi
Divisi dokumentasi berfungsi membuat dokumentasi pertunjukan maupun segala kegiatan dari kelompok kerja teater tersebut. Adapun tugas-tugasnya adalah sebagai berikut.
  1.  Membuat dokumentasi berujud foto pertunjukan atau VCD pertunjukan.
  2.  Membuat arsip-arsip pertunjukan dari awal kelompok berdiri sampai kegiatan-kegiatan yang pernah dikerkajan kelompok kerja teatertersebut.
g. Divisi Perlengkapan
Divisi perlengkapan bertugas menginventarisasi semua perlengkapan yang dibutuhkan dalam pertunjukan, seperti kain backdrop, dimer, lampu, tang, kawat, alat-alat elektronik untuk tata musik, kabel, dan lain-lain.

h. Divisi Ticketting atau Karcis
Divisi ticketting bertugas antara lain sebagai berikut
  1.  Menjual harga pertunjukan dengan melihat daya beli dari suatu daerah. Tidak mungkin tiket akan dijual dengan harga mahal pada daerah yang daya belinya rendah.
  2. Membuat tiket yang memiliki nilai seni agar memiliki tampilan yang menarik. Baca juga prinsip  kerja  sama dalam  berteater wilayah pemanggungan

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Prinsip kerja sama dalam berteater wilayah keproduksian