Jumat, 06 Januari 2017

Makna dan ciri-ciri sistem ekonomi campuran

Sistem Ekonomi Campuran
Dalam sistem ekonomi ini, pemerintah dan swasta mempunyai peranan yang berimbang dalam kegiatan ekonomi.
Ciri-ciri sistem ekonomi campuran adalah sebagai berikut.
  1. Gabungan dari sistem ekonomi komando dan sistem pasar.
  2. Barang modal dan sumber daya yang vital dikuasai langsung oleh pemerintah
  3.  Pemerintah melakukan intervensi dengan cara membuat peraturan, menetapkan kebijakan fiskal, moneter, membantu dan mengawasi kegiatan sektor swasta.
  4.  Peran pemerintah dan swasta berimbang.
Dalam sistem ini pemerintah dapat mengatur, mengawasi, menstabilkan, dan memajukan ekonomi nasional secara keseluruhan dengan cara mendorong dan membimbing inisiatif swasta dan prakarsa rakyat. Pada umumnya campur tangan pemerintah dalam perekonomian melalui kebijakan fiskal dan moneter.

Baca juga ciri positif sistem ekonomi demokrasi pancasila indonesia

Pada saat ini dapat dipastikan tidak ada satu negara pun yang menganut sistem ekonomi komando ataupun sistem ekonomi pasar secara murni. Amerika Serikat yang mengikrarkan diri sebagai negara paling kapitalis tetap saja pemerintahnya ikut mengatur sektor swasta, seperti Lembaga Federal mengatur keselamatan kerja, kualitas lingkungan, persaingan, dan kegiatan-kegiatan lainnya.

Negara RRC, yang semula menerapkan sistem komando, sekarang menggunakan pendekatan pasar bebas yang semakin meningkat setiap saat. Maka tidak heran kita akan sangat mudah menemukan produkproduk Cina di negara kita.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Makna dan ciri-ciri sistem ekonomi campuran